Rabu, 31 Maret 2021

Dongkrak Kiat RA Kartini Di Era Milenial

 

                                                                                      
Dongkrak kiat Raden Ajeng Kartini di Era Millinial terdiri dari :
1. Kelahiran Raden Ajeng Kartini
2. Mendirikan sekolah wanita
3. Emansipasi wanita Era millineal
4. Kumpulan surat Kartini 
5 .Kiat Raden Ajeng  Kartini di Era Milenial

Pada zaman dahulu derajat wanita sangat rendah, mereka tidak bisa membaca dan menulis hanya orang-orang tertentu saja bisa mengenyam tentang pendidikan,  Mari kita sambut kelahiran Raden Ajeng  Kartini di Era Millineal.

1. Kelahiran Raden Ajeng Kartini

Raden  Ajeng Kartini, pahlawan pergerakan nasional bersadarkan Surat Keputusan Presiden RI No.108/1964 tanggal 2 Mei 1964 ini seorang saudara laki-laki. Neneknya, Conndro Negro, Bupati Demak termasuk seorang yang mula-mula mengecap kebudayaan Barat. Setelah Kartini dewasa, ia dikawinkan dengan Raden Adipati Ario Joyodiningrat,regen di Rembang. Karena itu   Kartini    terpaksa pindah ke Rembang mengikdilahirkan di Mayong, Jepara pada tanggal 21 April 1879. Kartini merupakan anak perempuan kedua dari Raden Jepara, Raden Adipati ARIO Sastraningrat. Ia       memiliki lima orang saudara perempuan  dan ut saminya. Kartini adalah seorang putri yang sangat       pandai dan cerdas.

Kartini memperjuangkan perempuan-perempuan memiliki tingkat pendidikan yang baik paling    tidak dapat membaca. Pemikirannya dan perjuangannya tidak hanya kemampuan membaca saja. Tetapi  perempuan -perempuan saat ini sudah trampil sebagai pemikir menganalisa dan mengambil keputusan. Kartini jaman sekarang bukan pengikut saja tetapi menjadi pemimpin. Seperti Indonesia yang menjadi presisen RI adalah Megawati Soekarno Putri menjadi presiden yang ke -5 yang menjadi pemimpin yang luar biasa Kartini di Era Millninel yang penuh dengan perjuangan wanita yang derajtnya disamakan dengan laki-laki. Berkat dengan kecerdasannya perempuan -perempuan menyaingi seorang laki-laki.

2. Mendirikan sekolah wanita

Kartini menikah pada tanggal 12 November 1903, suaminya mengerti keinginan Kartini  dan Kartini diberi kebebasan dan didukung mendirikan sekolah wanita disebelah timur pintu gerbang kompleks kantor kabupaten Rembang atau sebuah bangunan yang kini digunakan sebagai gedung pramuka.
Kartini mempunyai keinginan untuk meneruskan pelajaran ke HBS Semarang, kemudian ke Negeri Belanda, terakhir bahkan sekolah di Jakarta saja, senantiasa gagal, karena ditolak oleh ayahhandanya.

Upaya tak kenal lelah kemudian mematangkan dirinya. Walaupun tak jadi bersekalah, namun ia masih punya semangat mendirikan sebuah sekolah untuk anak perempuan bangsawan di Karesidenan. Di bawah sifat dan wataknya yang tabah  dan tekun sekolah itu maju pesat. Ia menginginkan kaum wanita tidak tertinggal dari lelaki. 

Kartini School atau sekolah Kartini adalah sekolah khusus untuk perempuan yang didirikan oleh Yayasan Van Deventer di beberapa tempat untuk mendirikan para siswa perempuan berdasarkan keinginan Raden ajeng Kartini berdiri pada tahun 1912.

3. Emansipasi wanita

Di Era Milenial istilah emansipasi wanita telah mengalami pergeseran makna, hanya saja kebanyakan wanita masih belum paham bagaimana cara menerapkan dengan langkah nyata.
Jika dulu Kartini berjuang agar wanita bisa mendapatkan haknya, kini emansipasi wanita sebenrnya dapat diwujudkan dengan langkah-langkaah yang lebih mudah.

3.1 Wanita tidak menggantungkan hidupnya kepada siapun dan belajar lebih mandiri. Di Era milenial dalam kehidupan sehari-hari sudah tidak menggantungkan suatu pekerjaan kepada laki-laki. Perempuan bisa bekerja tidak masak saja  atau menjahit melaikan berbagai pekerjaan bisa dilaksanakan oleh perempuan. karena pendidikannya yang diampunya  pendidikannya lebih tinggi.

3.2 Agen perubahan dalam kelompok kecil
Seperti di dalam kelompok pertemanan di dalam rumah. Peran agen perubahan untuk mempengaruhi orang untuk melakukan hal hal jauh lebih menantang dari pada melalukan kegiatan besar yang kurang diminati. Oleh karena itu, dengan melakukan hal yang sederhana dan membawa kebaikan dan manfaat bagi lingkungan sekitar sudah merupakan bentuk emansipasi.

3.3 Bentuk rasa syukur dan anugrah dari tuhan yang maha esa.
Melakukan kebaikan jangan dilakukan dengan setengah hati  melainkan dengan sepenuhnya  semoga Alloh membalasnya dengan penuh kebaikan.

3.4 Wanita dapat berkembang dan maju dari waktu ke waktu  tanpa menghilangkan jati dirinya.
Wanita yang  berprestasi tidak luput dari kodrat kewanitaannya hanya ilmu pengetahuan yang didapat untuk menambah wawasan menjadi Kartini masa kini.


4. Kumpulan surat Raden Ajeng Kartini

Keinginan untuk meneruskan pelajaran ke HBS Semarang, kemudian ke Negeri Belanda, terakhir bahkan  sekolah di Jakarta saja, senantiasa gagal, karena ditolak oleh ayahandanya.
Terdorong oleh rasa sedihnya, Kartini tekun dan tabah, menumpahkan kegiatannya tersebut melalui surat.Nyoman R.M. Abendanon, sahabat, sekaligus ibu ideologinya, tak kurang menerima 150 surat Kartini, yang kemudian diterbitkan menjadi sebuah buku berjudul, Door Duisternis Tot Licht, habis gelap terbitlah terang.

Habis gelap terbitlah terang, mengungkapkan bahwa setiap manusia mengalami masa-masa sulit, tetapi juga akan merasakan masa-masa kebahagiaan.Kita tidak perlu sedih dalam keadaan apapun yang kita alami karena akan berakhir.

Buku yang memuat surat-surat kedua adiknya, Roekmini dan Kardinah itu, menyimpan dan mengungkapkan cita-cuta Kartini tentang kaum di Indonesia.

Cita-cita luhur Kartini R.A Kartini adalah ingin melihat perempuan pribumi dapat menuntut ilmu dan belajar seperti sekarang . Berkat jasanya beliau banyak para wanita Indonesia yang mengeyam pendidikan di Seluruh Indonesia malah ingin mantap lagi melanjutkan perkuliahan ke luar negeri.

Berkat jasanya kaum wanita Indonesia jaman era milenial para wanita  pandai-pandai tidak hanya bisa masak saja melainkan segala macam apapun dalam pendidikan yang bersipat positip seorang perempuan cita-citanya akan terkabul apakah ingin menjadi menteri? atau astronot ? atau yang lain? asalkan belajarnya dengan tekun dan rajin belajar yakin akan ada kemajuan yang luar biasa.  

5. Kiat Raden Ajeng Kartini di Era Milenial

Kiat Raden Ajeng Kartini di Era Milenial yaitu :
5.1 Belajar tidak membedakang gender

Pada jaman dahulu untuk belajar harus orang ningrat para bangsawan rakyat jelata tidak bersekolah, malah kaum wanita di rumah saja tidak boleh bersekolah. Cukup bisa masak dan membuat sambal katanya nanti juga akan ke dapur. Kartini merasa kasihan bagaimana nasib selanjutnya untuk para kaum wanita Indonesia. Maka semua pernyataan tersebut ditentang oleh Kartini dan melahirkan kumpulan surat dari temannya di Belanda yang tulisannya terkumpul menjadi habis gelap terbitlah terang.

Dengan berjalannya waktu untuk belajar tidak ada yang membedakan gender, semua kaum wanita dan kaum laki-laki mengenyam pendidikan yang sama sampai ke perguruan tinggi. Ada pepatah mengatakan, belajarlah mencari ilmu sampai ke liang lahat. Maka berlomba-lombalah mencari kebaikan  di dunia dan akhirat untuk mencari jalan terbaik yang diharapkan.


5.2 Belajar ilmu pengetahuan tidak ada pembatasnya

Untuk mendapatkan ilmu pengetahuan  tidak ada yang menjadi jurang pemisah antara kaum wanita dan kaum lelaki. Yang paling utama mempunyai kemampuan  untuk belajar ketingkat berikutnya. Dengan kemampuan yang dihadapi dapat mengubah prilaku yang diharapkan. Kemampuan kaum wanita dan kaum lelaki di Era Milenial  sangat luar biasa . Ini terbukti Departemen Pendidikan dan Departeman yang lain sudah banyak mencetak lulusan  yang diharapkan malah sampai pergi ke luar Negeri  demi ilmu pengetahuan yang dicapainya untuk meraih cita-cita yang diharapkan.

 
5.3 Di Era Digital kaum wanita semakin cerdas dan tangkas

Kaum wanita Indonesia di era digital semakin cerdas dan tangkas ketika kaum wanita  mampu mengambil peran diberbagai bidang, salah satumya bidang pendidikan atau politik serta beradaptasi dengan perkembangan tehnologi dan dunia inovasi.

Kemampuan yang dimiliki kaum wanita sama dengan pengetahuan yang di dimiliki kaum laki-laki karena dengan era milenial penuh dengan inovasi dan merasa tertantang untuk kemajuan jaman.

Perempuan cerdas di era digital untuk kaun wanita merupakan perjuangan dari Randen Ajeng Kartini yang mempunyai cita cita ingin menyamakan drajatnya dari kaum laki-laki.

Tidak hanya mempejuankan kesetaraan, tapi juga bidang sosial, hukum dan pendidikan. Perempuan cerdas dan mampu menempatkan dirinya di era digital ini.

Kartini adalah pejuang kaum wanita Indonesia seorang jenius yang mampu membaca masalah dan pendidikan para pemuda bangsanya yang sebenarnya baru kita kemukakan seorang negrawan yang berpengalaman dan tidak diharapkan dari gadis Jawa yang baru berusia 23 tahun. Ia memang seorang wanita hebat harum namanya.

Kartini pada jaman digital memiliki rasa yang berbeda. Perbedaan jelas terlihat dari kasad mata, Kartini saat ini lebih dinamis pintar dan memdudukan diri sejajar dengan pria.








                                                                                                                                  

BIO DATA PRIBADI

Nama Komalasari,S.Pd.,M.Pd, alamat Kp Papakgede  Rt 08 Rw 10 Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung Jawa Barat, 
Aktifitas Seorang Kepala Sekolah SDN Mekarsari Bandung
Alamat blog wab saitejurnalkomalasari.blogspot.com
Medsos  instagram komalasari6016 ,Face book, KomalasariKomalasari
WA 085795433749
kamalasa6@gmail.com






                                                                                
    

Senin, 29 Maret 2021

Hebatnya Guru Juara Media Pembelajaran



                                                                                                                          

Alhamdulillah kuliah malam Public Speaking For Teacher dilaksanakan setiap malam Selasa dan malam Kamis tepat waktunya 19.00 semua peserta webinar merasa senang adapun pencerahannya dari para nara sumber sangat inspiratif  sekali. Nara sumber hari ini akan dipandu oleh Fajar Tri Laksono , beliau seorang guru berprestasi tingkat nasional dan seorang pengarang buku.

Beliau orangnya  ulet dan pandai dan orangnya kompenten,  Tugas yang dihadapi bukan seorang  pengajar melainkan di bidang humas sebagai  pejabat publik terlalu pokus terhadap kegiatan tersebut.

Seorang kepala sekolah sangat sayang kepadanya bernama Bapak Suroso. Bapak Suroso mempunyai keinginan supaya beliau mengikuti  lomba guru berprestasi, dan akhirnya mengikutinya ketika pada tahun 2014 sampai mendapatkan guru berprestasi yang pertama tingkat nasionl, malah pada tahun 2015 dan 2016 mengikutinya sebagai guru berprestasi. Lomba guru berprestasi diraihnya mulai tahun 2014, 2015, 2016 di Jakarta, melainkan untuk selanjutnya tidak mempunyai hak untuk mengikuti kembali sebagai guru prestasi tingkat nasional karena sudah berturut-turut menjadi juara ke satu di tingkat Nasional.

Pada tahun 2015 seleksi guru berprestasi tingkat kecamatan terlalu dini untuk guru berprestasi hanya memiliki di tahun 2014, belum pernah punya komunitas saling menguatkan setelah 2015 sudah menjadi  pendidik, dan 2016 untuk menjadi finalis di tingkat nasional dan 2017 menjadi Inonobel ke satu tingkat Nasional. Sejak Inobel Kemendikbud 1,2 dan 3 tidak diperbolehkan untuk tingkat yang sama. Tahun 2018 di Sirkuit berbeda dan Inovasi pembelajarannya berbeda. 2021 lebih banyak bersamaSeminar Webinar agar menjadi pribadi yang bermanfaat.

Pada tahun 2018 Alloh menganugrahkan ke Negara Eropa hanya juara satu saja ke Nederland dengan 14 guru dengan pernah menjadi juara satu tingkat Nasional saja.

Wakil dari Jawa Tumur orangnya non PNS. DiKementrian ada perbedaan guru swata dan negeri memberikan apresiasi kepada kita.

Kuliah singkat di Belanda selama 3 minggu, diskusi dengan guru dan menandatangi Institut Keguruan di Belanda. Di Erapa jarang menemukan mesjid suatu kota 2 masjid tidak pernah azan.

Jadilah guru swasta/GTT/PNS dilingkungannya. lakukan terbaik jangan tinggalkan kesempatan 1000 hari yang akan lebih berharga tidak bisa menyesali. Kita ke depan sama-sama bisa berkarya terlahir sukses.

Media pembelajaran membantu peserta didik akan mendapatkan amal ibadah kita petunjuk pahala yang sama. Diadopsi secara nasional dimasukkan ke dalam jurnal akan disosialisasikan kementrian Indonesia baik di dalam maupun di luar negeri.

Di dunia ini ada 2 profesi yaitu guru dan profesi yang lain ada honor guru jadikan guru yang terbaik dan menginspirasi. Guru dengan media seperti apa? apa syaratnya? Sudahkah memiliki prasarat? Pengalaman juara? Dengan niat kuat kembali ke guru dengan 4 kompetensi mau belajar sepanjang hayat. Ilmu up todet seseorang berilmu bagaikan air mengalir di air bersih tidak ada sarang nyamuk, belajarlah sepanjang hayat supaya air mengalir menjadi torehan yang baik untuk siswa puluhan guru sampai ilmu yang tidak pernah kering.

Memiliki komitmen di jaman pandemi dituntut berubah dengan eksis dalam pembelajaran, memiliki visi hidup selalu mengembangkan mental positif memiliki keterampilan lain selain 4 kompetensi guru contoh terhadap problem solving. Membuat kalimat menulis adalah salah satu faktor keterampilan ditambah kemampuan public spaking dan kemampuan desain grafis, PTT saat lomba harus bisa memberikan pengalaman terbaik. Merancang komposisi warna( pedagogik, profesional, sosial dan kepribadian) wajib dikembangkan. Media dibuat untuk mengatasi pembelajaran agar dapat terselesaikan dalam permasalahan yang dihadapinya.

Pengalaman mengajar yang kompeten akan menentukan sipat pribadi siswa yang uggul dalam menghadapi masa pembelajaran yang akan datang sehingga kemampuan dalam belajar dapat diharapkan. 





Minggu, 28 Maret 2021

Kiat Jitu Menulis Buku Seminggu

 

                                                                                      

Kelas WAG menulis Online bersama OmJay  mengudara waktunya 19.00 tepat . Pada malam ini nara sumbernya yang akan memberikan pencerahan beliau bernama Prof.Richardus Eko Indrajit yang akan mengantarkan teman-teman alumni menembus penerbit mayor PT Andi Offset. Beliau adalah seorang akademis dan pakar tehnologi informatika asal Indonesia dan seorang pendidik, nara sumber berbagai seminar, loka karya, dan penulis buku dipublikan di luar negeri atau di dalam negeri dan tercatat sebagai anggota pengurus besar PGRI dan menjadi ketua PGRI yang berpusat di Gedung guru Indonesia.

Saya awali kegiatan sehari-hari  dari pagi sampai siang atau malam. Maka kegiatan tersebut diceritakan kembali melalui menulis akan menghasilkan suatu tulisan yang terdiri beberapa lembar dari kegiatan tersebut.  Itu adalah mengubah berkomunikasi via oral(mulut) ke dalam via tulisan adalah dengan cara ingin menuliskan dan menerbitkan buku dalam satu minggu.

Beliau mengatakan awal untuk menulis  dari suatu hobi, kegemaran, kesukaan cerita dan lain-lainnya. Pilihlah topik yang sangat dikuasai karena dari pengalaman. Lakukan dengan cara menuliskan apa yang ingin kita ceritakan. Jadi menulisnya tergantung keinginan kita supaya mudah menceritakannya.

Yang suka kuliner bicara mengenai makanan, yang suka main catur silahkan ceritakan mengenai taktik bermain catur,  yang suka nyanyi silahkan kumpulkan lag-lagu nostalgia atau yang lainnya  yang suka membuat puisi buat satu puisi satu hari.Intinya sederhana kalau setiap hari kita bisa sholat lima waktu bagi yang muslim atau berdoa bagi yang lainnya, maka ditambahkan sekarang denga cara menulis satu halaman perhari seperti OmJay ajarkan. Kalau ketagihan kita naikkan porsinya jadi 2-5 halaman perhari. Beliau berkata,"Para blogger hebat semua sudah memiliki modal untuk menulis jadi lakukan tanpa harus menunggu."

Hambatan untuk menulis datang dari kita sendiri, yang pasti banyak mengatakan tidak ada waktu padahal saat pandemi waktu paling tepat untuk menulis . 

Beliau mengatakan bahwa menulis bisa juga dipicu karena orang tua kita sering memberikan nasihat kepada anak-anak remaja tapi mereka cuek atau tidak mendengarkan. Yang beliau lakukan adalah nasehat tersebut beliau tulis dalam bentuk surat untuk anakku yang kubanggakan,"terus saya prin dan taruh di meja anak saya. Alhasil, dia justru semakin cinta dengan ayahnya(padahal kalau dinasihati dia tidak mau).

Kedua orang tuanya beliau masih lengkap ketika ulang tahun berbagai karya tulis mengingatkan pada indahnya ketika masih kecil bersama orang tua dibacakannya karya tulis sambil tersenyum dan terharu.

Intinya menulis bukan hanya untuk publikasi melainkan utuk meningkatkan imunitas tubuh karena dengan menulis dapat membuat orang lain bahagia tersenyum gembira tertawa itulah sebuah pena. Beliau inginkan supaya anak cucunya dan cicit-cicitnya nanti bisa mengenal siapa kita mbah-mbah buyutnya karena apapun tulisan kita akan terekam abadi di dunia maya. Nah, itulah makanya beliau senang menulis. Jadi jangankan seminggu satu hari saja jika memutuskan untuk menulis dari pagi sampai malam bisa mejadi buku.

Keberhasilan agar bisa menulis dalam seminggu kita harus memperhatikan syarat-syarat apa sajakah yang bisa dilihat oleh para publisher jika sudah tahu maka akan mempercepat proses penulisan. Karena orang mengikuti program masih belum punya judul, tema atau fokus yang ingin dituliskan.

Disamping itu para peserta harus komit meluangkan waktu paling tidak 2 jam untuk tidak diganggu siapapun agar bisa menulis. Karena penulis pemula ketenangan sangatlah dibutuhkan sejauh mana berkomitmen untuk menghasilkan buku dalam seminggu.

Macet ketika menulis itu biasa karena kehabisan ide. Biasanya ide terjadi karena badan kita lelah. Yang beliau lakukan biasanya bersantai-santai, olahraga sebentar biasa ide muncul lagi bahkan tidak jarang menemukan ide ketika lagi tidur atau mimpi.

Cara menulis cepat bisa dilakukan apabila kita berada pada lingkungan yang kondusif, tapi ada juga menulis cepat ketika banyak orang disekitar kita sedang banyak yang ngobrol  juga bisa menulis ketika suasana tenang.

Cara menulis paling mudah untuk pendidikan adalah membuat bunga rampai. Setiap hari ada satu pesan yang disampaikan dalam tulisan. Misalnya pentingnya kejujuran atau mengenai belajar kelompok yang mengasyikkan atau terkait dengan cara browsing yang fektif atau mungkin juga masalah belajar tanpa kouta intenet nah dari satu pesan itu buatlah suatu tulisa hari satu pesan, berarti dalam sebulan 30 pesan. Jadi yang namanya bunga rampai tulisan dalam bidang pendidikan. menulis karya bunga rampai jauh lebih mudah dari pada membuat buku yang didalamnya terdapat struktur bahasan yang logis dan teratur.

Setiap tulisan sudah ada pembacanya masing-masing. Tidak mungkin kita buat tulisan yang bisa memuaskan banyak orang, Di masa internet ini sederhana. Hilangkan keraguan tulis sampai tuntas dan upload tulisan. Jangan kaget ketika tiba-tiba ada banyak cekal orang yang menikmati dan meninggalkan pesan-pesan yang positif(terima kasih) atas tulisannya. Yang diberikan sharing pikiran jadi semuanya valid dan benar. Ada pepatah mengatakan,"jika anda melakukan hari-hari yang anda sukai, anda tidak akan merasa satu detikpun!'

Jadi beliau mengalir saja, karena menulis, bekerja, mendidik, mengasuh anak, itu adalah satu tarikan nafas. Jangan mau diatur oleh waktu, kita yang harus mengatur waktu. Kondisi covid-19 adalah saat yang baik untuk belajar mengelola waktu. Tidak semua sukses ada juga dukanya. Tetapi beliau ajarkan agar selalu bersipat positif dalam berbagai kedukaan jadi tetap semangat dalam menghadapi apapun.

 Sumber atau referensi adalah pendukung ide atau gagasan yang kita tulis, ketika kita akan membuat karya ilmiah. Tujuannya adalah agar mendapat kita semua secara akademik memiliki dasar ilmunya. sementara untuk tulisan fiksi, cerita dan sebagainya cukup didasarkan pada imajinasi kita.Nah, untuk tulisan yang membutuhkan referensi dari jurnal, bisa dilakukan dengan dua cara. Cara pertama adalah kita tulis dulu semua yang ada di kepala kita tanpa melihat referensi, sertalah jadi baru kita mencari referensi pendukungnya, Cara kedua adalah kita baca sebanyak mungkn referensi yang ada, baru kita mulai menulis sampai tuntas dan harus adanya mentor.

Ada juga pepatah mengatakan," dalam menghasilkan kaya tulisan, tidak peduli beberapa kali kita jatuh dan cemoohan orang, tapi lihatlah beberapa kali kita dapat bangun dan bergerak untuk menulis lagi setelah belajar dari peristiwa masa lalu!

Fokuskan pada orang yang menyukai dan memuji tulisan. Tidak menghiraukan mereka yang mencemooh atau atau menghina kita. Yang penting tulisan yang kita buat tulus dan dari lubuk hati terdalam. Setiap kali kita menghasilkan tulisan yang berisi kejujuran dan dari ide dari kita sebagai makhuk yang sempurna.

Jika memakai karya orang lain, silahkan menyebutkan referensinya dengan tata tertib yang benar tidak ada yang dilanggar dalam konteks itu. Yang tidak boleh dilakukan adalah mengakui karya orang lain sebagai karya kita.

Motivasi harus diciptakan jika ada pressure. Pressure bisa datang dari luar atau dari dalam diri sendiri, misalnya dengan membina  jam praktek sesuai target.

Beliau mengatakan pada intinya  semuanya bisa dituliskan bahkan jaman sekarang, bahwa publikasi tidak harus berbentuk buku. Anda bisa menerbitkannya dalam bentuk e-book. Seperti musik jarang menjual kaset atau CD semua yang dijual adalah file membuat e-book lebih besar dari pada buku klasik dengan format fisik.

Dalam meluangkan waktu beliau dengan membuat perjanjian dengan keluarga, misalnya sekarang ini setiap hari pukul 19.00-21.00 malam pasti meluangkan waktu untuk menulis dan keluarga. Intinya adalah komunikasi dengan mereka yang ada disekitar kita sebab kalau tidak dikomunikasikan mereka pasti  tidak mengerti. 

Jadi intinya kita harus memaksa diri memiliki manajemen waktu yang baik. Memang awalnya sulit, tapi lama-lama terbiasa, belajarlah dari dokter yang punya jam praktek Selama jam itu tidak bisa diganggu .

Jika tujuannya adalah untuk menulis buku yang diterbitkan,  dipresentasikan oleh penerbit Andi harus dipenuhi sebelum daftar syarat seperti yang sudah dipersentasinya oleh Penerbit Andi harus dipenuhi. Namun jika tujuannya adalah sekedar untuk belajar menulis, tanpa punya target diterbitkan publisher terkemuka(misalnya diterbitkan sendiri menjadi e-book) dipersilahkan saja.

Harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan nama. Artinya adalah  bahwa dari semenjak dulu nenek moyang kita ingin agar kita menulis, karena hanya dengan menulislah nama kita dapat hidup seribu tahun lagi.

Selamat berkarya  teman-temanku tercinta.Seperti kata OmJay, menulislah dan lihatlah apa yang terjadi. Menulis adalah doa, menulis adalah cinta, menulis adalah karya, menulis adalah jiwa, menulis adalah manusia yang selalu berkarya untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

Menulis adalah goresan pena yang bermakna yang keluar dari hati sanubari yang akan menjelma suatu harapan dan kenyataan yang akan menyongsong hari esok yang ceria.

 












Sabtu, 27 Maret 2021

Asyiknya Travelling Penuh Makna

 


                                                                                     

Jam dinding sudah menunjukkan tepat 20.00 kuliah malam segera akan dimulai. pada kesempatan ini yang akan memberikan pencerahan yaitu dari seorang nara sumber bernama Taufik Hidayat dan nama panggilannya bernama Pak Uieks beliau seorang pengarang buku dan sering mengadakan  perjalanan travelling ke Luar negeri

Dengan berjalannya waktu tidak terasa tahun demi tahun dilaluinya sampai tidak terasa 10 tahun lamanya beliau menulis diblog kompasiana dengan hasil karyanya telah membuat 12 buku Travelling. Dari buku pertama ke buku ke lima semuanya mengenai masjid.-mesjid.

Di blog kompasiana mulai ditulisnya maka mulailah banyak perjalanan -demi perjalanan beliau tulisannya yang akhirnya akan melahirkan suatu buku hasil dari coretan tangan yang berharga  yang akan menambah pundi-pundi keuangam   

Dari senangnya perjalanan beliau mengadakan perjalanan ke luar negeri yaitu ke Negara Korea Utara dan ke Negara Korea Selatan, ketika disana beliau menuju ke Statsiun Dorasan yang terletak di Panmunjom. Tepatnnya di 38 derajat lintang utara atau DMZ demiliterized Zone merupakan perbatasan Negara Korea Utara dengan Negara Korea Selatan.

Beliau pernah datang ke Negara Korea ketika pada tahun1990 ketika olympiade xxiv di Seoul ,  dan Olympiadenya pada tahun1988. Awalnya olypiade mau diadakan bersama antara Korea Utara dengan Korea Selatan. Sehingga si Pyongyang dibangun stasiun paling besar di dunia namun gagal.

Kunjungan beliau kedua pada tahun2010 keduannya harus ikut tur dan bawa paspor, lokasinya sekitar 1 jam dari Seoul. Dan 205 km dari Pyongyang diperbatasan ada kota Kaesong. Nah, kita menyaksikan bagaimana satu bangsa bisa berbelah dua karena perbedaan politik. Sejak itulah beliau lebih banyak menulis.

Buku yang pertama pertama ditulisnya adalah mengembara ke masjid-masjid di pelosok dunia.  Buku pertama  diluncurkan  pada tahun 2015 diundang makan siang bersama Pak Jokowi di Istana. Buku yang kedua  adalah 1001 masjid di 5 negara benua yang tesdekat Mizan.

Banyak perjalanan ke masjid-mesjid sehingga beliau meerbitkan jejak langkah menuju Bitullah jilid 1 dan 3. Buku ini 760 halaman lebih berisi lebih dari 110 masjid di 48 negara.
Cenotaph atau makam maya peringatan bom atom Hirosima, tapi makan jepang sangat unik.

Hasil dari pertanyaan

>Negara yang paing berkesan untuk dikunjungi dan paling indah adalah Negara eks Soviet adalah             negarayang dulunya Uni Soviet pata tahun 1991 pecah menjadi  15 Negara
>Tempat wisata di Luar negeri yang menjadi buku yaitu sangat berkesan karena alamnya kejam namun     indah. Pada tahun 2008 ke Moskwa dna at Petersburg.

Di Petersburg beliau menyaksikan white night di bukan Juni/Juli yaitu matahari tidak pernah tenggelam sehingga jam 12 malam pun tidak gelap.

Negara kedua adalah negara Amerika Latin, Meksiko Argentina Panama . Kisah tiga negara ini ada di buku Sombrero Diablo Rojo dan tangk.

Jalan- jalan ke luar negeri sangat menyenangkan apabila menghasilkan sesuatu yang penuh makna. Tulisan-demi tulisan dirangkai menjadi kalimat dan menghasilkan suatu karya buku yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lain yang membutuhkan.














Jumat, 26 Maret 2021

Sukses Selalu Untuk Kepala Sekolah Gemar Menulis

 

                                                                                     

Malam ini merupakan malam yang teristimewa bagi saya  bisa mengikuti belajar menulis di PGRI dengan materi yang luar biasa dan inspiratif sekali. Nara sumber  yang akan memberikan pencerahannya beliau bernama Suparno Muhammad,S.Pd.,M.Pd  dari Magetan Jawa Timur beliau seorang kepala sekolah berprestasi dalam memajukan geliat literasi.

Prestasi yang diraih:

1. Guru berprestasi juara 2 tingkat kabupaten

2. Nara sumber Nasional guru pembelajaran tahun 2016 s.d 2018


Buku hsail karyanya

1 . Modul BK tahun1996

2  . Buku Excel tahun1997

3  . Buku Pedoman Pranatacara

4  . Autobiografi Perjuangan Hidupku 2018

5  . Masalah BK di sekolah 2019

6  . Antologi puisi Adiwiyata 2019

7  . Catatan harian kepala sekolah 2020

8  . Catatan seorang kepala sekolah.

9   Langkah jitu menjadi penulis hebat 2020

10.Lulus Corona (proses cetak)

11.Haru biru hijrah meraih berkah ( Antologi)


Lain-lain

1  . Pemred Majalah Tramedia tahun 2004 sd 2010

2  . Pemred Majalah Pena Mageti 2018 sd 2020

Menulis merupakan suatu kegiatan yang menyenangkan dapat menghibur  bisa meningkatkan kecerdasan seseorang  membuat seseorang terkenal, dengan menulis bisa mendatangkan uang dan bisa merubah masa depan..

Dengan menulis bisa mendapatkan pahala, misalnya tulisan yang memotivasi orang-orang untuk beribadah, membaca Al Quran, berinfaq, sodagoh, beraklaq mulia dan sebagainya, dengan menulis nama kita akan dikenang banyak orang ketika kita sudah tiada.

Beliau dalam menulis karya buku sudah menulis 11 judul buku, dan istrinya beliau sudah 3 judul buku, dan anaknya sudah menulis buku novel 1 buah,  sebagai narator dan sutradaranya dari novel Halo.


Beliau mengatakan saya suka menulis, yaitu 

1. Menulis motivasi, motivasi belajar, motivasi untuk menjalani hidup ini, motivasi bekerja, motivasi 

     menulis, motivasi beribadah, motivasi tegar dalam dalam menjalani hidu ini.

2. Menulis catatan perjalanan.

3. Catatan suatu kejadian atau peristiwa yang ditulis.


Kunjungi tulisan saya di suparnomuhammad.blospot.com

Bagaimana caranya agar kita semangat menulis?

1. Bergabung dengan grup menulis

2. Berguru ke penulis hebat

3. Berteman dengan penulis

4. Membaca tulisan hebat

5. Membaca tulisan teman

Beliau mengatakan katanya di Kabupaten saya  hanya sayalah yang suka menulis ada yang menanggapi positif ada yang cuek tidak ada masalah Seperti matahari dalam keadaanmanapun dunia ini tetap saja terbit dari timur membaginya tanpa ingin dipuji atau dihargai. jarum jamnya. Kalau Mas Dokter Naim mengibaratkan jam dinding dilihat atau tidak dilihat orang jarum jamnya tetap berputar.

Matra beliau terbukti tanggal 16 Maret 2021 SK PAK sudah keluar 4c, jadi suatu saat nanti akan berbeda antara Kepala Sekolah yang menulis dengan tidak. Beliau dari 4b ke 4 C butuh waktu 11 tahun.

Pada tahun 2016 usul PAK, tidak lolos, kemudian buku saya saya sertakan 4 buku ditambah PTS, ditambah tulisan di jurnal, alhamdulillah nilainya publikasi ilmiah berlebihan dan menjadi lolos untuk naik tingkat ke golongan 4C.

                                                                                                               

Hasil karya dari Suparno,S.Pd., M.Pd , akhirnya dari menulis dapat menumbuhkan semangat untuk bekerja, semangat untuk belajar , semangat untuk menulis, dan semangat dalam menjalankan ibadah kepada Alloh

Beliau ketika senang menulis setika tahun 1987  mahasiswa semester 3, menulis majalah pramuka dan dapat Hr Rp 7000, senangnya luar biasa . Buku yang paling berkesan adalah perjuangan hidupnya, ini merupakan perjalanan hidup sejak kecil hingga menjadi Kepala Sekolah buku Autobiorafi. 

Menulis bagi beliau tidak ada yang berat karena dalam menulis dilaksanakannya secara bertahap seperti metode ngemil menurut Dr Ngainum Naim,  tiap hari satu judul atau dua judul waktu untuk menulisnya pelaksanaannya sesudah isa atau sesudah subuh.

Kiat sukses untuk menjadi kepala sekolah adalah dengan menjalin kekompakan dengan seluruh warga sekolah dengan memberikan motivasi agar semangat belajar, semangat bekerja, semangat ibadah, dan semangat menulis. Dan banyak guru beliau menulis membuat dan melaksanakan brabd sekolah. Sekolah beliau brandnya,SMP 1 Takeran Sekolah Berbasis IT, Agamis, Kearifan lokal dan Berbudaya Lingkungan.

Agenda untuk memajukan sekolah yaitu melaksanakan brand sekolah secara intensif, meningkatkan SDM guru, membuat agar sekolah menjadi sekolah UKS, Sekolah Adiwiyata tingkat Propinsi, Sekolah ramah anak.

Anak berprestasi dibina untuk ikut berbagai lomba, yang tidak berprestasi dibina agar meningkat semangat belajarnya yang bermasalah diberikan bimbingan agar masalahnya dapat diselesakan.

Untuk kenaikan tingkat beliau kumpulkan 4 buku yang nilainya angka kridit, di bidang pendidikan ber ISBN. Buku yang ada nilainya adalah buku pelajaran ber ISBN, dipakai di tingkat nasional, propinsi dan kabupaten.

Untuk menumbuhkan keinginan menulis diantara para guru beliau membeli 5 ekssemplar untuk disimpan di perpustakaan diberi motivasi menulis, diadakan diklat menulis dapat sertifikat dan bermanfaat untuk mengisi SKP. Bukunya dipamerkan saat event Hardiknas, pameran Hari jadi dan lain-lain. Dan yang paling penting memberikan keteladanan dalam menulis, guru yang menulis diberi reinforcement.

"Suatu saat pasti beda antara yang menulis dan tidak menulis , untuk itu menulislah  seperti jarum jam dilihat atau tidak orang akan senantiasa berputar," Kata Suparno S.Pd.,M.Pd

Seorang kepala sekolah rajin menulis maka  akan menularkan virus-virus dalam menulis bagi guru-gurunya sehingga termotivasi  ingin membuat karya buku dan terbukti guru-gurunya menulis juga. Malah dalam keluarga juga termotivasi untuk menulis.

Kamis, 25 Maret 2021

Semangat Menulis dan Berprestasi


                                                                              

Pada malam yang bermakna ini kita masih bisa menerima ilmu dari para nara sumber yang inspiratif dan hebat. Nara sumber yang akan memberikan pencerahan  malam hari ini beliau bernama Salamah,S.Pd dari Wonosobo Jawa Tengah seorang guru SD dan seorang pengarang buku.

Motivasi dalam menulis merupakan hal yang terpenting untuk mendorong kita untuk menulis  sehingga ada penyemangat dalam suatu karya buku. Penerbit buku yang dapat menerbitkan suatu buku yang akan dipasarkan untuk konsumen yang mempunyai daya beli yang tinggi sehingga mempunyai pundi-pundi keuangan.

Segmentasi buku oleh penerbit pertama oleh penerbit mayor, bahwa kita semua sudah menerbitkan buku  oleh penerbit inti. Biasa penerbit mempunyai visi dan misi yang igin mempunyai keuntungan dan memiliki buku. Kita dalam menulis buku harus menentukan  tema dan kita harus mempunyai kompetensi yang di dapat dari keahlian.

Contoh-contoh buku yang telah ada dipenerbit yang menjadi jentre tentang tanya jawab  berkaitan dengan mata pelajaran yang diterbitkan di pusat kurikulum  bisa dijadikan tema bisa diangkat dan menjadi pundi-pundi uang bagi kita.

Setelah visi dan misi apa? Seorang penerbit contohnya Erlangga buku pelajaran , soal dengan materi SD,SMP,SMA,SMK baik terkait dengan buku pendampingnya maupun soal pengayaan. Buku Gramedia lebih luas IT lalu menulis IT berhubungan dengan pandemi, pengaruh gejed terhadap kehidupan anak.Membuat anak jauh dari gejed yang berhubungan dengan IT, bisa menyalurkannya cara membuat blog tergantung pesenannya masing-masing penulis.

Pelajari buku sesuai dengan kompetensi yang dimiliki. Proposal penelitian buku ada ada sempel-sempel bab-bab ajakan kepada penerbit. Pengirimkan kepada satu penerbit karena masih banyak penerbit jangan berpaku pada satu penerbit melainkan dengan beberapa penerbitt apakah penerbit mayor dengan levelnya sedang menengah atau levelnya tinggi dan tulisan harus menarik  sesuai dengan kemampuan pasar dan kemampuan menulis. 

Jangan takut ditolak oleh penerbit tersebut mencoba sendiri yang mempunyai sudut pandang sendiri jendre sendiri dalam menerbitkan buku ternyata bisa dterbitkan.SLatihan soal acuan seperti apa yang ada di pasaran di Geogle buku. Penulis buku mula adalah syarat-syarat untuk menulis pemula. Perlu strategi menawarkan naskah membuat kata pengantar dan tokonya sehingga terbantu agar buku kita diterima dipenerbit mayor. Tidak ada syarat apapun menawarkan naskah membuat kata pengantar yang tulisannya dari toko tersebut agar diterima dipenerbit mayor.

Ketika kita mengirimkan buku ke penerbit jangan takut mencoba gagal seribu kali tidak apa-apa, teruslah menulis bagaimana segmen pasar apa saja buku yang laku di pasar.

Membangun konsistensi dalam menulis yaitu dengan :

1. Teruslah semangat

2. Banyak berkumpul dengan orang-orang yang berenergi positif

3. Menulis terus jangan berhanti

4. Punya target dalam menulis

Jangan mudah menyerah orang yang mudah menyerah itu adalah pribadi yang akan susah meraih mimpi. Raihlah mimpi sampai benar-benar ditangan. Apapun kegagalan yang mengiringinya.. Kegagalan adalah langkah awal menuju kesuksesan.

Beliau mengikuti calon CPNS maka beliau buat soal Syikotes untuk penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil karena pernah melaksanakan dan soalnya seperti itulah. Untuk melawan kemalasan dalam  berkumpullah    dengan orang -orang yang menginspirasi jangan ada di zona aman dengan main  Hp bercerita senda gurau . Semangatlah menulis dan harus mempunyai target untuk menulis misalnya satu tahun membuat karya buku satu buah.

Ketika ada ide tulislah bisa ditulis melalui Wa maka kirimkan kepada siapa saja. Ketika  ada waktu maka kerangkanya di kembangkan sehingga menjadi tulisan yang runtut. Guru pemula bisa membuat buku ber ISBN karena dengan bermimpi semua bisa diraih dengan berkaryalah menulis sampai suatu ketika mengejar kita.

Menulislah  sesuai dengan kemampuan kita  sering menulis akan menjadi kebiasaan yang akan memberikan manfaat yang besar kepada kita terutama di bidang ilmu pengetahuan dan wawasan menjadi luas  dan yang lainnya akan menambah pundi-pundi keuangan dimasa yang akan datang.



Penghargaan Guru Internasional Dari PMCA Thailand

 

                                                                        

          

Pada malam ini kita awali dengan ucapan alhamdulillah,  masih bisa mengikuti acara webinar yang pelaksanaannya mendapat kelancaran  amiin yra. Pada kesempatan ini yang memberikan pencerahan dari seorang nara sumber yang bernama Encon Rahman,S.Pd.,M.Pd  .Beliau berhasil menjadi juara II tingkat nasional tahun 2005 pada sayembara menulis karya ilmiah. Seorang pembicara,trainer,  konsultan ekonomi mikro dan guru prestasi internasional dari PMCA di Thailand pada tahun 2017.

Sungguh luar biasa sekali beliau membawa nama baik Indonesia guru berprestasi tingkat Internasional di Negara Thailand. Karena sering berprestasi di Indonesia sampai tingkat nasional maka  memenuhi pernyaratan yang diharapkan. Dan bangsa Indonesia merasa bangga ada anak bangsa mencapai prestasi ke tingkat internasional semoga dapat kemajuan dibidang pendidikan yang lebih berarti.

Di Indonesia Internasional di Thailan ada 2 tingkat Internasional

1. Lomba guru internasional dari Dubei setahun sekali mendapatkan 1 milyar.

2. Diselenggarakan di Thailand VMCA setiap tahun 2 tahun sekali.

Ada Ada 3 angkatan Duta  Indonesia:

1. Hermin Hamid guru prestasi tingkat Nasional 2015 Sekolah Menengah Pertama.

2. Encon Rahman guru prestasi tingkat Nasional ke 1 Sekolah Dasar pada tahun 2017.

3. Rudi guru prestasi tingkat Nasional ke 1 Sekolah Menengah Kejuruan 2019

4 Syarat yang harus dikuasais Sebagai Princec Maha Cakri Award. 

I. Apa saja syarat-syarat menjadi calon peserta penerima PMCA   memiliki kelebihan dibandingkan dengan guru yang lain. Sebagai syarat utama kementrian melakukan seleksi Award mereka sudah menjadi guru prestasi. Memiliki banyak kelebihan dari pada sejenisnya tingkat Nasional. Bagi rekan guru yang sudah menjadi Inobel merupakan bahan pertimbangan bagi kementrian yang pernah diraih sampai tingkat Nasional. Duta dari Indonesia harus ditakdirkan menjadi salah satu syarat mengikuti tingkat Nasional.

II. Bagaimana persiapan pemberangkatan untk memerima penghargan Internasional?

Setelah menerima informasi dan mempersiapkan kembali sudah lolos secara adminitratif dipersiapkan karena waktunya sangat terbatas sekali. Sebelum berangkat pada tahun2017 diminta untuk mengisi daftar riwayat hidup kedalam Bahasa Inggris ke Kementian Thailand. Menunggu satu bulan namun beberapa bulan kemudian ada informasi penerima penghargaan dari Thailand.

Persiapan pemberangkatan yang harus di bawa antara lain yaitu :

> Paspor dibuat sendiri

> Pesertta undangan 2 orang keluarga inti

> Karya Tulis Ilmiah Bahasa Asing

> Keperluan pribadi selama 4 hari

> Cendra mata barter dengan sesama peserta dan Princes Maha Chakra Award

> Menyiapkan  dengan sesama vidio propil

> Cendra mata miniatur Candi

Seleksi awal PMCA atau singkatan dari Princes Maha  Chakri Awad.

III. Kegiata apa saja selama menerima penghargaan di THailand

Para guru terbaik dari semua negara termasuk Indonesia telah mengikuti penghargaan dari 11 negara. Pelaksanaan kegiatan di Hotel yang begitu megah dan baik merupakan hal yang menarik bagi beliau karena belum pernah mengalami seperti ini, mengikuti lomba sampai tingkat Internasional.

Berkat dengan  ketekunan dan kecerdasan  membuka pintu untuk mendapatkan prestasi di tingkat Internasional tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun yang paling utama adalah dukungan keluarga.

Hari pertama pemberangkatan ke Negara Bangkok bersam putranya dikawal dari kementrian perwakilan dari Negara Indonesia bernama Bu Beti. Malah pemberangkatannya tidak bersama Bu Beti karena beliau sibuk ada yang harus diselesaikan, Setiba di Bandara dijemput dan dikawal oleh 2 orang dari kementrian  Thailant terus beliau istirahat dulu sambil makan-makan di Hotel yang begitu indah.

hari kedua suasana di Hotel sangat luar biasa dan menikmati makan bersama sang putri. Usai bangun, para peserta harus berkumpul pada pukul 7 sambil saling mengenal Vietnam, Thailand dan lainnya. Sambil menyebut nama alamatnya seolah-olah dan tentang sejarah PMCA. Dari sejarah itu Raja Thailand dalam bidang pendidikan dan memiliki pola pikir kemajuan bangsa harus memiliki peradaban yang bangkit.

 Banyak  informasi dari tujuan visi dan misi dalam penghargaan tentu putri raja dalam penghargaan dunia internasional terhadap kepedulian di seuruh a

Berbicara dengan Bahasa Inggris dengan mendokumenkan foto dari setiap kegiatan untuk penghargaan PMCA. Sangat senang berkumpul mencari pengalaman terbaru berkenalan dengan teman 11 negara sambil berdiskusi dan akhirnya dipoto sambil berkeliling dibeberapa tempat  untuk mempersiapkan sebagai penerima penghargaan PMCA.

Hari ke tiga  merupakan kunjungan ke Makam Raja Thailand karena pada saat itu pada tahun sebelumnya diperkenalkan yang masuk ke lokasi kalau mendapat undangan khusus karena lokasinya sedang diperbaiki.dan ada penataan khusus.

Ratu menyampaikan penghargaan ke 11 negara peserta, Ratu melihat program kegiatan mengajar  sambil bertanya yang didampingi dari kementrian saling berkomunikasi tentang pengajaran yang pernah dilaksanakan . Sambil berdiri menyampaikan informasi dalam tehnik mengajar di Indonesia diakhir penilaian beliau menyanyikan sebuah lagu dan memberikan tepuk tangan dari Bu Beti yang  memberikan apresiasi baik. Setelah melaksanakan presentasi 15 menit kemudian diwawancarai yang sangat menarik dan mengesankan ketika di Negara Thailand sebagai duta Indonesia yang akan menerima penghargaan PMCA secara simbolik diberikan penghargaannya diberikan kepada 11 Negara. Dan beliau sangat senang mnerimanya membawa nama baik Internasionl bagi Indoesia.

Kegiatan ke empat merupakan kepulangan dari Bangkok ke  Jakarta para panitia disana sangat  membantu beliau ketika sedang di Thailand pelayanannya sangat memuaskan sehingga tidak terasa beliau mendapatkan penghargaan sebagai guru Internasional dari PMCA Thailald.

IV Bagaimana rencana tindak lanjut pasca penghargaan PMCA

Tindak lanjut setelah menerima penghargaan princes Maha Chakri award jadi lebih menambah pengetahuan di bidang pendidikan  dan menambah pengalaman bisa berangkat ke luar negeri karena mempunyai prestasi.

Dengan ketekunan dan kerja keras prestasi dapat diraih dari tingkat Nasional sampai ke tingkat Internasional hanya dukungan keluarga yang utama dan tidak lupa pengetahuan yang  didapat sebagai umodal dasar yang dapat  meraih  prestasi .




Dongkrak Kiat RA Kartini Di Era Milenial

                                                                                         Dongkrak kiat Raden Ajeng Kartini di Era Millinial ...