Assalaamualaaikum wr,wb
Teman-temanku yang berbahagia, salam persahabatan. Pada kesempatan ini saya mendengarkan cerita yang menarik dan sangat inspiratif sungguh mulia dan luar biasa.
Beliau bernama Khamdan Muhaimin,S.Pd,Gr, tugas mengajarnya di SMPN 5 Sambi Rampas Kab, Manggarai Timur, propinsi NTT (Nusa Tenggara Timur). Kelahiannya di Kabupaten Bajarnegara, Jawa Tengah.
Beliau mempunyai pengalaman mengajar di daerah 3T yaitu Terdepan, Terluar, dan Tertinggal, sebelum mengajar di NTT, beliau dulu seorang guru honor di SMK Muhammadiyah Waleri Kendal di SMKN 1 Mandirajanegara Jawa Tengah.
Beliau mengabdi di NTT yang mempunyai tempat terpencil, tidak mempunyai listrik di rumahnya. Untuk sinyalpun susah, air susah, jalan rusak dan sebagainya. Kita bisa bayangkan bagaimana kekurangannya yang bisa dirasakan. Namun beliau punya asa untuk memajukan pendidikannya supaya bisa sejajar dengan siswa yang lain yang ada di Indonesia.
Untuk kehidupan sehari-hari kalau membeli makanan ke Pasar sangat jauh sekali, maka lebih baik menanamnya sendiri yang paling mudah tanamnya.
Berbagai adat disana masih digunakan, ada kata Irong yaitu tidak boleh berteriak, menyalakan api, ribut selama 1-2 hari. Yang mempunyai tujuan yang melimpah hasil panennya. Acara mbaru dor, adalah suatu rumah baru mereka menggunakan berbagai acara adat. Kapok tuak adalah adat menyambut kedatangan tamu dengan berbicara adat menggunakan tuak, rokok dan ayam kampung. Menyambut tamu baru dengan kegembiraan , makanan nasi yang baru panen, acara pesta sekolah dan sebagainya.
Tantangan demi tantangan yang terjadi di daerah 3 T , maka dari berbagai kejadian tersebut maka beliau mengarang sebuah buku dan beliau sebagai finalis 10 besar kegiatan Simposium GTK 2016 di Jakarta yang diselenggarakan oleh Kemendikbud RI. Beliau dinobatkan menjadi Guru SMP Inspiratif Tingkat Nasional 2020.
Beliau mempunyai keinginan di daerah tersebut supaya ada kemajuan bagi masyarakat dalam bidang apapun. Semoga pemerintah memperhatikan dalam berbagai akses yang serba kekurangan yang beliau tuliskan.
Perjuangan beliau sangat inspiratif sekali untuk memberantas kebodohan , itu dilaksanakan supaya muridnya mendapatkan pembelajaran yang diharapkan . Untuk pembelajaran tambahannya beliau mendirikan sanggar belajar supaya anak didiknya mendapatkan kesuksesan untuk menambah ilmu pengetahuan.
Beliau ke NTB dan ditempatkan di daerah 3T tidak ada masalah yang menjadi faktor utamanya ingin mencerdaskan anak bangsa. Dan beliau mempunyai tatantangan apa-apa yang menjadi masalah di tempat tugas , Beliau curahkan dalam sebuah buku yang menjadi motipasi untuk kemajuan prestasi yang diraih.
Dengan bekerja ihklas dan ditempatkan mengajar oleh pemerintah dimana saja, maka Alloh SWT memberikan jalan terbaik bagi umatnya. Sehingga beliau mendapatkan kemajuannya dalam bidang pendidikan di daerah 3T, tidak ada unsur keterpaksaan melainkan merupakan suatu tantangan supaya muridnya nun jauh disana mendapatkan kesempatan dan fasilitas yang cukup. Dan beliau mengharapkan semoga dapat mengejar ketertinggalan dengan sentuhan - sentuhan kecil dari para guru di daerah 3T ( Terluar, Terdalam, Terjauh).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar